P.Sidimpuan– Tebing jalan Durian Kelurahaan Wek IV, Kecamatan Psp Utara Kota Padangsidimpuan terancam longsor akibat erosi sungai Sibontar yang semakin meluas, Jum’at(26/01/24).
Tampak tebing jalan tersebut terkikis akibat erosi sungai Sibontar ditambah lagi hujan yang terus menerus. Bahkan parahnya lagi, tebing jalan itu dijadikan sebagai pembuangan sampah.
Salah satu warga setempat, Ustad Muhammad Asroi Syahputra Hasibuan menyebutkan bahwa tebing jalan yang mengancam pemukiman warga tersebut pernah mengalami longsor dan sudah pernah diusulkan pembangunan Dek untuk antisipasi.
Ustad Asroi berharap, pembangunan Dek ataupun pondasi pada tebing jalan Durian pinggir sungai Sibontar agar segera dibangun pemerintah, sebab mengingat intensitas hujan yang cukup tinggi.
“Semoga di tahun ini pemerintah segera membangun Dek pada tebing jalan Durian pinggir sungai Sibontar yang mengancam pemukiman dan warga yang melintas. Apalagi ini musim hujan dengan curah hujan yang cukup tinggi, dikhawatirkan kembali terjadi longsor seperti tahun yamg lalu,” unjarnya.
Sementara Bhabinkamtibmas Polsek Hutaimbaru, Aiptu Sarifuddin Nasution selaku Polmas setempat merasa miris dan memprihatinkan melihat tebing yang berada di Jalan Durian, aliran Aek Sibontar.
Sebab, kata Sarifuddin, kalau tetap dibiarkan pasti terjadi erosi yang akan memakan korban. Tetapi itu bukan doa kita, atau permintaan ada korban warga, tetapi melihat situasi terkini sudah layak pembangunan atau di Dek.
“Pembangunan Dek di lokasi tersebut diharapkan warga setempat. Sebab jalan Durian sudah mulai retak. Apalagi tebing jalan pinggiran aliran sungai Sibontar itu dekat dari pemukiman warga. Untuk itu sangat dibutukan pembangunan disana untuk kepentingan Umum,” jelasnya.
Sementara dari pihak pemerintah Kota P.Sidimpuan, Kasi pembangunan kelurahan Wek 4 Rizki Halomoan Pulungan SH menyampaikan, pengusulan pembangunan Dek penahan longsor yang sudah ditampung dalam usul Musrenbang kelurahan Wek 4.
“Usulan warga terkait pembangunan Dek penahan longsor di jalan durian yang sudah mengancam pemukiman warga Sudah ditampung dalam usul Musrenbang kelurahan Wek 4,” ketiknya pada pesan What’app saat dikonfirmasi awak media.
Diakhir pesan singkat, Rizki Halomoan menyebutkan, usulan warga tersebut akan disampaikan ke Musrenbang tingkat kecamatan dan tingkat kota sebagai usul prioritas pembangunan fisik dari kelurahan Wek 4. (JN-Irul).
