TAPSEL: Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pengurus Besar Kesatuan Aksi Mahasiswa Pemuda Anti Korupsi (PB KAMPAK) Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) menggelar unjuk rasa di Komplek Perkantoran Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), Kamis (23/9/2021).
Dalam unjuk rasa, PB Kampak Tabagsel membawa spanduk bertuliskan, “Pak Bupati Copot Kakan Kesbangpol Tapsel karena sudah 10 tahum beliau menjabat’, ‘Diduga Sarat dengan Korupsi…, Jangan beri beliau jabatan, karena beliau banyak neko-nekonya’, # ‘Copot Jabatan dan Non Job kan Hamdi Pulungan’.
Dalam orasinya, PB Kampak Tabagsel mendesak Bupati Tapsel Dolly Pasaribu agar mengevaluasi kinerja kedua pimpinan OPD tersebut dikarenakan adanya dugaan penyelewengan dana pembangunan taman bunga di daerah perkantoran Bupati Tapsel
“Biaya pembangunan taman yang anggarannya di tahun 2020 mencapai miliaran rupiah ini kami duga kuat dibuat ladang korupsi oleh Kabag Pertamanan Kabupaten Tapsel, Jika dugaan kami benar, Kabag pertamanan telah mencederai hati nurani dan kepercayaan masyarakat, Kami menghimbau kepada Bapak Bupati Tapsel agar segera mengevaluasi kinerja Kabag pertamanan,” tegas ketua umum PB.KAMPAK Tabagsel Sulthoni siregar
Sementara itu Alpan Lubis dalam orasinya mengatakan selain Kabag Pertamanan, Dia juga memintak Bupati Tapsel agar mengevaluasi kinerja Kakan Kesbangpol
“Bukan hanya masalah anggaran pertamanan saja yang kita duga tidak tepat sasaran, Realisasi anggaran di Kesbangpol juga kita duga ada yang tidak tepat sasaran dan kita nilai suatu pemborosan yang dapat merugikan keuangan negara,” katanya
Setelah bergantian melakukan orasi, namun tidak ada dari dinas terkait yang memberikan tanggapan
Terlihat saat aksi unjuk rasa, massa mendapatkan pengawalan dari Satpol PP dan Personil Polres Tapsel sehinggah menjadi kondusif dan akhirnya membubarkan diri dengan tertib. (Irul Daulay)