Rumah Seorang Guru Disatroni Maling, Sepeda Motor Raib

MEDAN – Dortauli Simbolon, warga yang kehilangan sepeda motor terjadi di ruang tamu rumahnya sekitar pukul 04.00 WIB dini hari bercerita kepada saudara laki-lakinya.

Dortauli Simbolon yang sehari-hari bekerja sebagai guru di salah satu sekolah di Kota Medan menceritakan, sepeda motor yang hilang merupakan alat transportasi satu-satunya digunakan untuk mengajar, lantaran di daerah tempat tinggal jarang ada angkutan umum.

Seorang ASN itu ditemani saudara mendatangi Markas Polsek Percut Sei Tuan Polrestabes Medan untuk mengadukan peristiwa pidana yang baru saja dialaminya, Selasa (17/5/2022) sore.

Dortauli Simbolon warga Jalan Toba Nauli No 26 Medan Estate Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deliserdang itu melaporkan kehilangan satu unit sepeda motor miliknya kepada polisi.

Selain kehilangan sepeda motor, di dalam jok ada beberapa barang berharga miliknya berupa STNK, KTP, SIM, BPJS dan kartu ATM atas nama Dortauli Simbolon serta dompet berisikan uang sekitar Rp 750 ribu.

Laporan korban sudah diterima SPKT Polsek Percut Sei Tuan dengan nomor LP/931/V/2022/SPKT PERCUT SEI TUAN tertanggal 17 Mei 2022.

Kepada jelajahnews.id saat ditemui di Polsek Percut Sei Tuan, Selasa (17/5/2022) menceritakan kronologis hilangnya sepeda motor miliknya dari rumahnya.

Saat dirinya tengah tertidur pulas sepeda motor di dalam rumah di gondol pencuri. Dan ketika terbangun ia melihat dan terkejut sepeda motor kesayangannya tak ada lagi terparkir di ruangan tamu.

Seketika itu ia panik lemas dan dihantui ketakutan. Dalam kondisi itu Dortauli Simbolon menelpon saudara laki-laki memberitahukan kalau pencuri ada masuk kerumah dan sepeda motor Yamaha NMAX 2018 nopol BK 6535 AHR miliknya sudah raib digasak maling.

Tak lama kemudian saudara laki-laki dan beberapa kerabat mendatangi korban dan memeriksa kondisi rumah memastikan darimana pencuri masuk. Ternyata pencuri masuk dari belakang rumah dengan cara mencongkel atau merusak jendela belakang.

Sempat bertanya kepada beberapa tetangga dan kerabat lainnya, barangkali ada yang melihat sipencuri masuk atau minimal tanda-tanda mencurigakan, namun upaya itu pun nihil.

“Saya sudah buat laporan ke Polsek Percur Sei Tuan dan Polisi sudah olah TKP ke rumah,” kata Dortauli Simbolon. Dihadapan polisi korban sudah menjelaskan kronologis kehilangan sepeda motornya.

Korban pun berharap kepada polisi bekerja keras untuk mengungkap siapa pelaku pencurian sepeda motornya.

“Saya berharap pelaku segera ditangkap karena ini sudah sering terjadi dilingkungan kami supaya warga nyaman. Dan besar harapan saya agar apa yang kualami segera terungkap,” ungkapnya.

Pada kesempatan ini, Dortauli Simbolon meminta kepada masyarakat Medan umumnya Sumatera Utara jika ada melihat atau mengetahui keberadaan sepeda motor dapat memberitahu atau melapor ke Polsek Percut Sei Tuan atau kantor Polisi terdekat. (JNS-Malau)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *