
Felis, Balita Kecil dari Arse yang Berjuang Melawan Jantung Bocor di Tengah Kemiskinan
sebuah rumah sederhana berdinding papan di Arse Julu, Tapanuli Selatan, seorang bocah kecil bernama Felis Siregar (3 tahun 7 bulan) terbarin
DaerahMEDAN -Panitia Khusus (Pansus) DPRD Medan untuk Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran mulai melakukan pembahasan perdana di gedung DPRD Medan, Senin (11/8/2025). Dalam rapat, terungkap kondisi memprihatinkan terkait minimnya sarana dan prasarana pemadam kebakaran di Kota Medan.
Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran Kota Medan, M. Mendrofa, menyampaikan bahwa dari total 77 hidran yang ada di Kota Medan, hanya 4 titik yang masih berfungsi. Kondisi ini menyebabkan kesulitan pasokan air ketika terjadi kebakaran.
"Akibat kekurangan air, upaya pemadaman sering terlambat sehingga api cepat membesar," ujar Mendrofa.
Baca Juga:Ia juga menyoroti keterbatasan Unit Pelaksana Teknis (UPT). Saat ini hanya ada 6 UPT, padahal idealnya Kota Medan membutuhkan 12 unit, dengan masing-masing UPT memiliki minimal 2 mobil pemadam.
"Minimnya fasilitas ini sangat berdampak terhadap buruknya pelayanan," tambahnya.
Mendengar paparan tersebut, Wakil Ketua Pansus, Lailatul Badri, mengaku prihatin dan meminta perhatian serius dari pemerintah daerah.
"Seluruh hidran harus diperbaiki dan dipelihara agar berfungsi maksimal. Begitu juga penambahan UPT dan mobil kebakaran harus menjadi prioritas," tegas politisi PKB itu.
Ia menambahkan, dalam pembahasan Ranperda, pihaknya akan melibatkan PDAM Tirtanadi dan PLN. "Dengan melibatkan semua stakeholder, Ranperda ini benar-benar bisa menjadi payung hukum yang bermanfaat bagi masyarakat luas," ujarnya.
Anggota Pansus lainnya, Jusuf Ginting, menilai kekurangan mobil pemadam kebakaran sangat tidak wajar. Ia membandingkan dengan fasilitas mobil dinas pejabat Pemko Medan yang dinilainya berlebihan.
"Mobil pejabat begitu mewah, sementara mobil pemadam sangat kurang. Seharusnya kebutuhan pemadam kebakaran dipenuhi sebagai prioritas," katanya.
Sedangkan Datuk Iskandar Muda dari PKS menekankan pentingnya perlindungan bagi petugas pemadam.
"Mereka adalah pahlawan yang mempertaruhkan nyawa. Semua petugas harus mendapatkan jaminan keselamatan kerja dan asuransi yang layak," tegasnya.
Rapat tersebut dipimpin Ketua Pansus, Edwin Sugesti Nasution, dan dihadiri anggota Lailatul Badri, Jusuf Ginting, Datuk Iskandar Muda, serta Zulfansyah.
Turut hadir perwakilan Dinas Pemadam Kebakaran, Bagian Hukum Pemko Medan, serta Kementerian Hukum.
sebuah rumah sederhana berdinding papan di Arse Julu, Tapanuli Selatan, seorang bocah kecil bernama Felis Siregar (3 tahun 7 bulan) terbarin
DaerahMenteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid berduet dengan Azhar Erfanda, menantang pasangan Wali
DaerahPolres Dairi Lakukan Sertijab Kasat Lantas dan Kapolsek, Ini Pesan Kapolres
DaerahDengan langkah tegas, Ka KPLP M. Nurdin Tanjung bersama tim pengamanan menyusuri jalur sempit di area branggang, memastikan setiap sudut lap
DaerahPT Agincourt Resources Tambang Emas Martabe kembali memantapkan langkahnya dalam pembinaan seni dan budaya daerah melalui Sanggar Seni Sopo
DaerahGerimis kecil yang membasahi Kota Padangsidimpuan pada Jum&039at pagi (10/10/2025) tak menyurutkan langkah para personel Satlantas Polres Padan
DaerahPalembang Jelajahnews.id Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, menegaskan bahwa pelay
DaerahPolres Padangsidimpuan akhirnya buka suara menanggapi pemberitaan salah satu media online yang menyebut adanya dugaan penganiayaan terhadap
DaerahKantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Sumatera Utara menggelar pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan untuk pejabat str
DaerahKasat Reskrim Polres Padangsidimpuan, AKP Hasiholan Naibaho, menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki kewenangan untuk memberikan izin kunjun
Daerah