Ngeri! Rumah Wartawan Dilempar Bom Molotov Diduga Gegara Posting Bebas Sabu dan Togel

TAPTENG| Jelajahnews – Rumah seorang wartawan berinisial AN berlokasi di Kelurahan Sibuluan Terpadu Kecamatan Pandan Tapanuli Tengah (Tapteng) diduga manjadi sasaran ledakan Bom Molotov.

Akibat lemparan bom molotov itu, plafon dan teras rumahnya serta sepeda miliknya terbakar. Beruntung api yang sempat berkobar itu bisa dipadamkanya, Jum’at malam (14/02/25) sekitar pukul 22.00 Wib.

Dari insiden ini, korban AN menyebutkan, ia menduga berkaitan dengan postingannya di media sosial beranda Facebooknya pada Kamis (13/02/25) kemarin.

“Ini mungkin karena postingan di beranda Facebook saya dengan mengatakan ‘Kalau Mau BEBAS DAN AMAN UNTUK PAKAI SABU DAN PASANG TOGEL…!! Datang Ke Sibolga’ Katanya’ @sorotan,” ujarnya ke awak media, Sabtu (15/02/25).

Dikatakannya, kejadian itu bermula ketika dirinya sedang selesai makan malam sekitar pukul 22:00 Wib, ia mendengar adanya suara lemparan yang keras. Kemudian dirinya keluar dan melihat ada api menyala menyambar rumahnya.

Dengan refleks ia pun bersama istrinya berusaha memadamkan api dengan alat seadanya hingga api padam. Selanjutnya ia memberikan kabar ke Polres Tapteng terkait insiden yang dialaminya dan kemudian membuat laporan ke Polres Tapteng.

Prihatin, Pimpinan DPRD Kota Sibolga Angkat Bicara

Mendengar kejadian yang di alami salah seorang wartawan Tabloid Poldasu di wilayah Tapteng, melalui sosial media di Facebook, Jamil.Z.TM Selaku pimpinan DPRD Kota Sibolga menjadi prihatin dan angkat bicara.

“Yang mana saya dengar telah terjadi ledakan yang menyebabkan api membakar ruang teras depan rumahnya,” ungkapnya.

Disebutkan Jamil.Z.TM, dirinya akan memberikan sejumlah hadiah apa bila Polres Tapteng berhasil mengungkap peristiwa yang terjadi perihal lemparan bom molotov ke rumah salah seorang awak media di Tapteng tersebut secepatnya.

Juga tak luput harapan wakil rakyat Jamil.Z.TM demi menciptakan kondisi yang kondusif sebagai mana harapan bermasyarakat di wilayah hukum di Tapanuli Tengah, ia meminta di tembak ditempat pelakunya sebagai tindakan tegas dan Ter ukur.

Beliau juga mendukung penuh dan berharap Kapolres Tapanuli Tengah dapat segera mengungkap yang diduga pelaku Bom Molotov tersebut.

“Kami meminta kepada Kapoldasu’ turun tangan dalam hal perkara Wartawan Tabloid Poldasu yang mana rumah nya diduga meledak dan terbakar akibat dugaan Bom Molotov di Tapanuli Tengah,” tegasnya. (JN-Irul)