TAPSEL| Jelajahnews.id- Seorang pria berinisial AH, 24 tahun, ditemukan tewas tergantung di seutas tali nilon di dalam Rumah milik orang tuanya di Desa Wek III, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Senin (18/03/2024) malam.
Pria ini diketahui karyawan swasta yang di temukan tewas tergantung terjadi persis saat masyarakat Desa Wek III, Kecamatan Batang Toru, tengah melaksanakan salat Tarawih di Masjid.
Kapolsek Batang Toru, Iptu RN Tarigan, SH, bersama Kanit Reskrim, Ipda Ery Juanda Tarigan, SH, dan anggota Piket jaga langsung datang usai ketahui kejadian ini. Korban, awalnya terlihat tergantung di seutas tali nilon di Kamar tidur.
“Dari keterangan istrinya, anak-anak korban yang pertama kali melihat korban tergantung di Kamar,” ujar Kapolsek Batang Toru, Selasa (19/03/2024) pagi.
Tali nilon yang menggantung korban, lanjut Kapolsek, terlihat mengikat ke kayu yang melintang di atas Kamar. Melihat hal tersebut, penghuni Rumah langsung meminta pertolongan ke warga sekitar.
“Warga yang datang ke Rumah itu, langsung melonggarkan ikatan tali yang menjerat leher korban hingga terlepas. Keluarga, lantas membawa korban ke Puskesmas Batang Toru untuk pertolongan pertama,” sebut Kapolsek.
Namun nahas, Kapolsek menyebut, bahwa setelah lakukan pemeriksaan, Tim medis menyatakan korban telah meregang nyawa. Dari hasil pemeriksaan, Tim medis tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
“Namun, ada luka bekas jeratan di leher korban,” urai Kapolsek. (JN-Irul)