PALUTA – Identitas temuan mayat wanita yang gegerkan warga Padang Lawas Utara (Paluta) akhirnya terungkap diduga dibunuh oleh seorang pemuda remaja berinisial, PS (19) tahun.
Hal itu diungkapkan oleh Kapolsek Padang Bolak, AKP Zulfikar, SH, MH melalui, Kasi Humas Briptu Erlangga Nasution kepada awak media, Jum’at (05/01/24).
Lebih lanjut, Kasi Humas menyebutkan, pembunuhan sosok wanita yang terkujur kaku di Selokan Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Padang Lawas Utara (Paluta) berinisial, SAH (21) dalam keadaan berbaring.
Sosok mayat wanita yang terkujur kaku itu diketahui berinisial, SAH (21) ditemukan di Selokan Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Padang Lawas Utara (Paluta) pada Kamis (4/1/2024).
“Benar, keluarganya (PS-red) bersedia menyerahkannya kepada kami. Di mana, terduga pelaku saat itu masih berada di Medan,” terangnya.
Setelah terjadi kesepakatan, lanjut Kapolsek yang memimpin proses pencarian terhadap terduga pelaku, pihak keluarga mengantar PS ke Rest Areal Jalan Tol Medan-Tebing Tinggi guna bertemu Tim Polsek Padang Bolak.
“Setelah penyerahan terduga pelaku, kami membawanya ke Polsek Padang Bolak untuk proses lebih lanjut,” kata Kapolsek.
Dijelaskan Kapolsek, sebelumnya proses pengungkapan temuan sosok mayat wanita, Selasa (2/1/2024) sore lalu di Selokan itu berlangsung dramatis.
Usai melakukan cek ke TKP di Huta Lombang, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Paluta, Polisi melakukan penyelidikan.
Tak butuh waktu lama, malam usai temuan mayat tersebut, Kanit Reskrim Polsek Padang Bolak, Iptu Aswin Manurung, SH, dan anggota, mengantongi identitas terduga pelaku.
Seusai Kanit Reskrim dan anggota melakukan gelar perkara. Dari hasil perkara, mayat tersebut merupakan korban pembunuhan dan terduga pelakunya mengarah ke PS. Sebab, PS adalah orang terakhir yang bersama korban sebelum hilang.
“Terduga pelaku merupakan warga yang sama dengan korban yakni Desa Saba Bangunan, Kecamatan Padang Bolak,” imbuh Kapolsek.
Namun, dari hasil penyelidikan, PS ternyata sudah pergi ke Kota Medan. Pada Rabu (3/1/2024) dini hari, Kapolsek Padang Bolak memimpin pencarian terhadap terduga pelaku ke Kota Medan.
“Pencarian terduga pelaku berlangsung dramatis. Karena, terduga pelaku sempat me-nonaktifkan ponselnya. Hingga akhirnya, pihak keluarga menyerahkan terduga pelaku,” tutur Kapolsek.
Terduga Pelaku PS Akui Pembunuhan Terhadap Korban SAH
Kapolsek menuturkan, dari hasil pemeriksaan, PS mengakui jika ia adalah orang yang telah melakukan pembunuhan terhadap korban. PS, melakukan pembunuhan dengan cara awalnya meninju bagian kepala dan menendang perut korban.
“Lalu, terduga pelaku membekap mulut korban hingga korban tidak sadarkan diri. Kemudian, menggeser tubuh korban ke Parit (Selokan),” jelas Kapolsek.
Kapolsek melanjut, setelah tidak sadarkan diri, PS meninggalkan korban untuk membeli pisau cutter. Setelah itu, PS kembali ke TKP dan menggorok leher korban dengan menggunakan pisau.
“Adapun barang bukti yang kami amankan, sebuah pisau cutter, sebungkus rokok kosong, sebuah jam tangan, sehelai jilbab warna hitam, dan sebuah Kep (pencepit rambut) plastik yang telah pecah,” tandas Kapolsek mengakhiri.
Sebelumnya, temuan sosok mayat wanita di Selokan Kantor Dinsos Paluta itu sempat menghebohkan warga Desa Huta Lombang. Atas temuan itu, Polisi langsung melakukan penyelidikan terkait penyebab kematian korban. (JN-Irul)