MEDAN – Generasi Muda MUKI (Majelis Umat Kristen Indonesia) melakukan silaturahmi ke Mesjid Raya dan Istana Maimun untuk memberikan bingkisan/parsel kepada pengurus mesjid, Selasa (28/12/2021).
Kehadiran Generasi Muda MUKI (Majelis Umat Kristen Indonesia) disambut oleh Sultan Deli Ke XIV. Sultan Deli tak menyangka dan merasa senang dengan kehadiran anak-anak muda.
Ketua GM MUKI Edward Septa mengatakan semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi para milenial untuk bergandengan tangan membangun Sumatera Utara dan perkokoh kerukunan antar umat beragama.
Ketua DPW GM MUKI Dedy Mauritz Simanjuntak menambahkan, pertemuan ini genuine dan di kehendaki Tuhan Yang Maha Kuasa, karena sama-sama lahir dari niat yang baik dan lahir dari kebutuhan yang sama.
Diketahui, Sultan Deli ke XIV adalah Sultan termuda dalam sejarah. Ia bergelar Seripaduka Baginda Tuanku Sultan Mahmud Aria Lamantjiji Perkasa Alam Shah atau biasa dipanggil Tuanku Aji.
Sultan Deli ke depan berencana menjalin tali silaturahmi ke para tokoh agama lain. Bak gayung bersambut GM MUKI sebagai penggagas kegiatan ini dapat menjalin komunikasi dengan pihak kesultanan Deli.
“Perbedaan adalah kenyataan yang tidak mungkin kita nafikan dan jangan ada perpecahan hanya karena beda keyakinan,” ujar Dedy Mauritz.
“Tidak boleh jadi pemisah persaudaraan kita. Gerakan ini adalah semangat baru keberagaman di Sumut. Tidak kebetulan Sultan Deli tergolong kaum milenial. Ketika orang muda tampil sebagai pelopor toleransi, ada masa depan yang baik untuk Sumatera Utara,” tambahnya.
“Jadi kalau ada pihak yang mau memecah belah kita, berarti dia tidak mengenal Sumatera Utara dengan baik, sejak dulu masyarakat Indonesia melihat Sumut sebagai miniatur keberagaman. Kalau ingin melihat contoh toleransi di Indonesia, mereka perlu melihatnya dari daerah kami,” pungkas Dedy.
GM MUKI yang diwakili Samson Rinaldi menyerahkan parsel kepada Ustadz Martono, tokoh perekat keberagaman di Sumatera Utara.
Turut hadir mendatangi Istana Maimun, Ketua DPW MUKI Sumut Dedy Mauritz Simanjuntak, Wakil Ketua DPW Milho Legie, Ustadz Martono selaku tokoh Banser/NU Deli Serdang sekaligus Ketua Umum FKIB.
Selain itu, Ketua GM MUKI Edward Septa, Samson Rinaldi, Jefry Sembiring, Wanjen Brahmana, Adilma, dan Yuliarman Waruwu. (BTM/r).