P.Sidimpuan– Seorang pria pelajar tingkat SMA yang mengemudi sepeda motor matik tewas ditempat akibat lakalantas dengan truck.
Insiden tersebut terjadi di Jalan Tapian Nauli, Kelurahan Aek Tampang, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan pada malam Selasa, (02/01/2024).
Informasi yang dihimpun awak media, bahwa korban meninggal saat menjalani perawatan intensif di RSUD Kota Padangsidimpuan.
Dari keterangan para saksi yang berada di lokasi menyebutkan, kecelakaan terjadi saat sepeda motor matik korban bernama Wisnu Susilo Dwi Cahyono (17) warga Jalan Tapian Nauli, Gang Bakti KNPI, Kelurahaan Ujung Padang melintas dari arah Ujung Padang ke Simpang Silandit.
Sementara itu,datang dari arah berlawanan 1 unit truk jenis Cold Diesel merek Mitsubishi warna kuning dengan nomor polisi BK 9328 TM yang dikemudikan Hasma Rizky.
Setibanya di lokasi kejadian, truk yang dikendarai Hasma mengambil jalur kanan lantaran menghindari becak motor yang berada di sebelah kiri. Namun nahas, dari arah berlawanan korban datang. Alhasil, kecelakaan antara kedua kendaraan tersebut tak dapat dihindari.
Akibat kejadian tersebut pengendara sepeda motor Wisnu Susilo Dwi Cahyono terjatuh dan mengalami luka robek terbuka pada dahi kepala dan luka robek terbuka pada kepala atas.
Dan luka robek terbuka bahu sebelah kanan, luka robek terbuka pada kaki paha bagian atas sebelah kanan dan luka patah pada kaki sebelah kanan.
Namun Tuhan berkata lain. Korban yang sempat mendapat perawatan intensif RSUD Kota Padangsidimpuan akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya.
Sopir Truck Sempat Melarikan Diri Hindari Amukan Massa
HR Sopir truk yang sempat kabur usai menyenggol sepeda motor korban di depan Pabrik Virgo Kota Padangsidimpuan, pada Selasa (2/1/2024) untuk mengelak amukan massa.
Sopir truck telah menyerahkan diri, yang mana dalam kejadian itu menyebabkan korban meninggal dunia usai mendapat perawatan di RSUD Kota Padangsidimpuan.
“Sudah berhasil kita Amankan berkat kerja keras Anggota di lapangan setelah sempat melarikan” kata Kasat lantas Polres Padangsidimpuan AKP junaidi SH saat di temui di pos lantas jalan Sudirman.
AKP junaidi mengatakan, sopir yang diketahui berinisial HR itu masih dalam pemeriksaan lebih lanjut untuk kepentingan proses Hukum untuk melengkapi penyelidikan.
Sementara, dari pengakuan sopir melarikan diri usai tabrakan dengan Sepeda Motor karena takut dihakimi oleh warga.
“Berdasarkan keterangan sopir, menghindari amukan massa yang menuju lokasi kejadian,” tandasnya.
Kini supir bersama 1 unit Truk dan sepeda motor korban yang ringsek sudah dibawa ke Pos lantas di pijor koling kecamatan Padangsidimpuan.
Sementara amatan awak media di RSUD kota Padangsidimpuan Jenazah sudah di jemput pihak keluarga selanjutnya untuk di lakukan pemakaman. (JN-Irul)
