P.SIDIMPUAN| Jelajahnews – Warga Kota Padangsidimpuan dibuat geger dengan aksi nekat tiga pria yang membobol Sekolah Dasar (SD) Negeri 200106 di Jalan Prof. HM Yamin.
Tak tanggung-tanggung, kawanan maling ini berhasil menggasak puluhan kursi, sebuah speaker aktif, tangga aluminium, hingga terpal plastik milik sekolah.
Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (24/5/2025) pagi ini baru terungkap saat Kepala SD Negeri 200106 P.Sidimpuan, Juli Dalimunthe (34), mendapati laporan mengejutkan dari para guru.
Sebanyak 21 kursi yang berada di ruang guru lenyap bak ditelan bumi. Tak hanya itu, satu unit speaker aktif dan tangga aluminium beserta terpal plastik biru juga raib dari tempatnya.
“Saat pelapor (Kepala Sekolah) bersama guru dan penjaga sekolah memeriksa ruangan, ditemukan kerusakan yang cukup parah pada pintu masuk ruang guru dan kepala sekolah.
Diduga kuat pintu tersebut dicongkel paksa oleh pelaku,” ungkap Kasat Reskrim Polres P.sidimpuan, AKP H. Naibaho, kepada awak media pada Senin (26/5/2025).
Akibat aksi pembobolan ini, SDN 200106 mengalami kerugian materil yang ditaksir mencapai Rp11.833.200. Pihak sekolah pun segera melaporkan kejadian memilukan ini ke Polres Padangsidimpuan dengan harapan para pelaku dapat segera diringkus.
GERCEP! Polisi Ciduk Tiga Tersangka dalam Hitungan Jam!
Bak pepatah ‘sepandai-pandainya tupai melompat, sesekali jatuh juga’, aksi kejahatan komplotan ini tak berlangsung lama. Tim Resmob Satuan Reskrim Polres Padangsidimpuan bergerak cepat setelah menerima laporan.
Hanya dalam hitungan jam, tiga pelaku berhasil diamankan di kediaman mereka di sekitar Jalan Prof HM Yamin, Gang Muhajirin, Kelurahan Wek III, Kecamatan Padangsidimpuan Utara.
Ketiga pelaku yang berhasil dibekuk petugas adalah SL (28), RR (25), dan I (42). Selain berhasil menangkap para pelaku, polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yang diduga kuat hasil curian dari SD Neger 200106 P.Sidimpuan.
“Adapun barang bukti yang berhasil kita sita di antaranya adalah sebuah kursi berwarna biru dan sepuluh buah kursi berwarna kuning.
Saat ini, ketiga tersangka beserta barang bukti telah kita amankan di Mako Polres Padangsidimpuan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” tegas AKP H. Naibaho.
Penangkapan komplotan pembobol sekolah ini tentu menjadi angin segar bagi dunia pendidikan di Kota Padangsidimpuan.
Diharapkan, dengan penangkapan ini, aksi-aksi kriminal serupa tidak akan terulang kembali dan memberikan efek jera bagi pelaku kejahatan lainnya.
Kasus ini akan terus dikembangkan oleh pihak kepolisian untuk mengungkap kemungkinan adanya keterlibatan pihak lain. (JN- Irul)