MTQ XVIII dan FSQ XIX Tingkat Sergai Resmi Dibuka

SERGAI – Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XVIII dan Festival Seni Qasidah XIX Tingkat Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) tahun 2022, resmi dibuka oleh Bupati H Darma Wijaya didampingi Wabup H Adlin Umar Yusri Tambunan, ST, M.SP di Halaman Masjid Agung Sergai di Sei Rampah, Senin (14/2/2022).

Pembukaan ini ditandai dengan pemukulan bedug serta pelantikan dewan hakim, dewan pengawas dan dewan juri serta penyerahan piala bergilir dari Kecamatan Sei Rampah kepada Ketua Panitia.

“ Kegiatan ini bertujuan sebagai sarana syiar agama serta untuk menumbuhkembangkan minat baca Al-Quran. Kemudian sebagai wadah untuk menjaring generasi muda islam yang memiliki potensi dan bakat dibidang seni baca Al-Quran, menghidupkan rasa cinta dan hikmah yang terkandung dalam Al-Quran sehingga terciptanya kecintaan pada Al-Quran untuk menuju masyarakat yang sehat dan religius,” ungkap Bupati Sergai diawal sambutannya.

Sebagaimana tema MTQ dan FSQ pada tahun ini yaitu melalui MTQ XVIII dan FSQ XIX Kabupaten Sergai tahun 2022, Kita ciptakan generasi islami yang berakhlakul karimah untuk mewujudkan masyarakat yang religius. Tema di atas katanya lagi, merupakan komitmen kita bersama untuk mewujudkan visi dan misi Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat yang Mandiri, sejahtera, dan religius, ujanya dihadapan unsur Forkopimda Sergai, Ketua TP PKK Ny. Hj. Rosmaida Darma Wijaya, Ketua GOPTKI Ny. Aini Zetara Adlin Tambunan, Ketua DWP Sergai Ny. Uke Retno Faisal Hasrimy, para Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD, Camat, para khalifah perwakilan dari 17 kecamatan se-Sergai serta undangan lainnya.

“ Selain untuk mengasah, menguji dan mengukur kemampuan putra-putri Sergai dalam mengikuti, kegiatan ini juga diharapkan dapat meraih prestasi yang baik dan memiliki kualitas untuk dikirim menjadi duta Kabupaten Sergai pada penyelenggaraan MTQ dan FSQ tingkat provinsi maupun nasional pada tahun 2022 sehingga dapat mengharumkan nama kabupaten yang kita cintai ini,” harapnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati menyebut jika Pemkab Sergai bakal menghadiahi Haji bagi pemenang juara 1 tingkat Nasional dan Umroh bagi juara 1 tingkat Provinsi pada kejuaran MTQ tahun 2022.

“ Kami berjanji yang juara 1 tingkat nasional akan kita berangkatkan Haji, sementara yang juara di tingkat provinsi akan kita umrohkan. Namun karena pandemi belum berakhir maka keberangkatannya ditunda, sama seperti yg juara tahun lalu akan kita berangkatkan setelah pandemi ini mereda,” ungkapnya.

Diakhir sambutannya, Bupati Darma Wijaya mengimbau peserta, official, dewan hakim dan dewan juri MTQ dan FSQ untuk selalu menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan (prokes) Covid-19, pungkasnya.

Sekdakab Sergai HM Faisal Hasrimy, AP, M.AP selaku Ketua Panitia penyelenggara kegiatan melaporkan tujuan kegiatan ini selain sebagai ajang untuk meningkatkan kemampuan dan pengembangan seni membaca Al-Quran juga untuk menjaring bibit qori dan qoriah untuk dikirim pada ajang MTQ ke-38 tingkat Provinsi Sumut.

Kegiatan ini berlangsung mulai tanggal 14-18 Februari 2022 dengan lokasi MTQ dipusatkan di Halaman Masjid Agung Sergai dan FSQ di lapangan sekolah MAS PPQ AW. Firdaus.

Faisal merinci jumlah peserta yang memeriahkan kegiatan ini sebanyak 811 peserta dengan perincian; Kecamatan Pantai Cermin 52 peserta, Perbaungan 76, Teluk Mengkudu 31, Sei Rampah 39, Tanjung Beringin 55, Tebing Tinggi 80, Bandar Khalifah 35, Dolok Merawan 45, Dolok masihul 80, Sipispis 36, Kotarih 34, Bintang Bayu 47, Silinda 46, Serba Jadi 56, Pegajahan 35, Sei Bamban 56, Tebing Syahbandar 42.

Sedangkan cabang yang diperlombakan pada MTQ XVIII yaitu; cabang seni baca Al-Quran,  cabang qiraat Al-Quran, cabang hafalan Al-Quran, cabang tafsir Al-Quran, cabang fahmil Al-Quran, cabang sahril Al-Quran, cabang seni kaligrafi Al-Quran dan cabang karya tulis ilmiah Al-Quran.

Sementara untuk cabang yang diperlombakan pada FSQ XIX yaitu; rebana klasik remaja, rebana klasik dewasa, bintang vokalis gambus anak-anak, bintang vokalis gambus remaja, bintang vokalis gambus dewasa, pop religi anak-anak dan pop religi remaja, ujar Sekdakab mengakhiri laporannya. (Jai)