SERGAI – Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Darma Wijaya menegaskan pentingnya toleransi antarumat beragama sebagai modal utama dalam membangun daerah. Hal itu disampaikannya saat menghadiri Perayaan Hari Raya Waisak 2569 BE/2025 M di Vihara Lokesvhara, Desa Pon, Kecamatan Sei Bamban, Minggu (8/6/2025) malam.
“Kami mengapresiasi umat Buddha yang selama ini menjaga toleransi dengan baik. Ini harus terus dirawat dan ditingkatkan,” ujar Darma didampingi Wakil Bupati Adlin Tambunan.
Darma menekankan bahwa persatuan harus tetap dijaga meski masyarakat hidup dalam keberagaman agama dan budaya. Ia menegaskan bahwa pemerintah hadir untuk semua golongan tanpa diskriminasi.
Senada, Wabup Adlin Tambunan menyatakan bahwa pembangunan tidak hanya fisik, tapi juga nilai-nilai kebangsaan seperti rasa aman dan nyaman dalam beragama. “Tidak perlu mencari perbedaan, tapi perkuat persatuan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika,” katanya.
Ketua Panitia sekaligus Anggota DPRD Sumut, Budi SE, menyampaikan apresiasi atas kehadiran pimpinan daerah yang dinilainya menjadi bentuk dukungan nyata terhadap kerukunan beragama.
Perayaan Waisak kali ini turut dihadiri tokoh agama, masyarakat, dan pejabat daerah sebagai simbol harmoni kehidupan beragama di Kabupaten Sergai.(jns)
