SERGAI – Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) terus melanjutkan proses relokasi pedagang Pekan Lelo ke Pasar Rakyat Sei Rampah. Tidak hanya menyediakan tempat, Pemkab Sergai juga berusaha menyediakan fasilitas layak yang bisa dipergunakan oleh para pedagang ex-Pekan Lelo.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sergai Drs. H. Akmal, AP, M.Si, di ruang kerjanya di Kantor Dinas Kominfo Kompleks Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Jumat (22/10/2021).
Kadis Kominfo menyampaikan, pada hari ini, jajaran personil dari OPD terkait turun ke lokasi relokasi Pekan Lelo untuk merapikan lapak pedagang.
“Tadi personil dari Satpol-PP diturunkan untuk memasang terpal dan juga membersihkan areal pasar agar lebih tertata dan terlihat rapih. Ini adalah lanjutan dari bentuk perhatian Pemkab Sergai terhadap para pedagang yang direlokasi,” terangnya.
Ia merinci, sesuai informasi yang diperoleh dari Sekretaris Dinas Perindag Roy S. Pane, saat ini total ada 11 blok lapak yang total bisa menampung sekitar 185 pedagang. Tentunya bagi pedagang Pekan Lelo yang berdagang di lapak-lapak tersebut tidak akan dikenai biaya sewa sepeser pun.
“Relokasi ini punya banyak tujuan. Mulai dari penegakan Perda hingga usaha untuk menata Sei Rampah sebagai wajah ibukota. Kita tentu berharap Pasar Rakyat tetap menjadi ruang bagi kegiatan ekonomi masyarakat yang bisa menjamin kenyamanan dan keamanan bagi seluruh warga yang beraktivitas di dalamnya,” harap Akmal.
Di tempat terpisah, Ketua Dewan UKM Sergai Budi Sumalim, SE, mengapresiasi langkah Pemkab Sergai yang tidak hanya menghentikan operasional pasar yang ilegal, namun juga memberi jalan keluar yang solutif bagi para pedagang.
“Kepada para pedagang yang masih merespons negatif program relokasi ini, mari datang kesini. Lihat dulu kondisinya. Jangan langsung menolak tanpa tahu dan mau coba memahami tujuan baik pemerintah di baliknya,” tegas Budi.
Ia pun berharap, seluruh pihak terus bersinergi dalam membangun dan membangkitkan kembali perekonomian Sergai pasca pandemi mulai perlahan-lahan teratasi.
“Saya berharap, kerja sama dan gotong royong bisa terus terjalin antara Kepala Desa, Camat sampai ke OPD terkait. Semoga tujuan baik yang jadi dasar relokasi ini bisa dipahami dan kemudian dijalankan sebaik-baiknya,” ucapnya.
Secara singkat, Plt. Camat Sei Rampah Rahmat Suhendra Damanik, S.STP, mengatakan jika sarana prasarana di area relokasi sudah cukup mumpuni untuk kegiatan transaksi jual beli.
“Kedepan akan terus dilakukan peningkatan kualitas fasilitas pasar ini demi menjamin kenyamanan bagi para pedagang. Lintas OPD juga akan dilibatkan untuk mendukung terlaksananya hal tersebut,” jelasnya.(Jai)