SIDEMPUAN – Ketersediaan stok minyak goreng kemasan dan curah yang ada dibeberapa gudang produsen atau distributor di Tapanuli Selatan maupun Kota Padang Sidempuan hanya berkitar 40.453 ton, Selasa (15/3/2022).
Stok minyak goreng tersebut diketahui setelah tim gabungan monitoring dari berbagai instansi melakukan pengecekan serta mendatangi lokasi beberapa gudang distributor maupun produsen.
Tim gabungan meliputi, Kasat Reskrim Polres Tapsel AKP Paulus RG Pembina, Kanit IV Tipiter Polres Padang Sidempuan Ipda Andika Sembiring, Kanit I Sat Intelkam Bripka Ansor Harahap, Kabid Perekonomian Pemkab Tapsel Lena Sari Dalimunthe dan Kabid Perdagangan Padang Sidempuan Ahmat Sayful.
Gudang yang didatangi PT Kota Mas Permai (KMP) sebanyak 26.400 ton jenis produk family, PT Wahana Tirtasari (WT) sebanyak 52 ton jenis produk Sanco, UD AA sebanyak 4000 ton jenis produk Curah dan UD Subur Baru sebanyak 10.000 ton jenis produk Curah.
Sedangkan stok minyak goreng di empat (4) distibutor ditemukan nihil alias kosong, seperti PT Sumber Rejeki Bersama (SRB), PT Omco Jaya, PT Alam Jaya dan PT Everbright.
Sedangkan, alasan kekosongan stok minyak goreng di empat lokasi masih menunggu datangnya pasokan.
Kasubbag Humas Polres Padang Sidempuan, AKP Maria Marpaung menjelaskan bahwa kegiatan pengecekan distributor dan penyaluran minyak goreng di wilayah Padang Sidempuan akan tetap dipantau.
“Untuk penyalurannya akan di monitor atau dikawal mengantisipasi antrian dan gejolak yang timbul,” ujarnya. (Irul)