P.SIDIMPUAN| Jelajahnews – Seorang wanita pengendara sepeda motor matic mengalami kecelakaan lalu lintas akibat kondisi jalan yang berlubang di Jalan Sudirman, Kecamatan P.Sidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan (Psp).
Insiden ini terjadi tepat di depan Kantor Bank Syariah Indonesia (BSI) dan menimbulkan keprihatinan warga terkait keselamatan pengguna jalan.
Menurut informasi yang dihimpun awak media dari warga di lokasi kejadian, peristiwa bermula ketika korban yang mengendarai motor matic mencoba memotong laju sebuah mobil yang berjalan lambat di depannya.
Nahas, roda sepeda motornya terperosok ke dalam lubang di jalan dan menyebabkan korban terpental hingga tak sadarkan diri. Warga yang melintas segera memberikan pertolongan dan memindahkan korban ke tepi jalan. Tak lama kemudian, korban akhirnya sadar.
Wakil Wali Kota Psp Sebelumnya Hanya Inspeksi Jalan Rusak
Kecelakaan ini kembali menyoroti masalah klasik di Kota Padangsidimpuan, infrastruktur jalan yang rusak dan kurang cepat diperbaiki.
Padahal, beberapa waktu lalu, Wakil Wali Kota Padangsidimpuan, H. Harry Pahlevi Harahap, telah melakukan inspeksi jalan rusak pada Sabtu, 24 Mei 2025, dan bahkan menandai titik-titik jalan yang berlubang sebagai bentuk perhatian terhadap keselamatan warga.
Wakil Wali Kota bersama Wali Kota Padangsidimpuan, Letnan Dalimunthe, yang baru saja dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto pada 21 Februari 2025, telah menyampaikan komitmennya untuk memperbaiki infrastruktur kota.
Namun, insiden ini menunjukkan masih adanya jarak antara komitmen dan realisasi di lapangan.
Kritikan Masyarakat
Banyak warga mengeluhkan lambannya respons pemerintah daerah dalam menindaklanjuti penandaan jalan berlubang menjadi aksi nyata perbaikan.
“Peninjauan dan penandaan jalan rusak itu bagus, tapi kalau hanya ditandai tanpa diperbaiki, tetap membahayakan,” ujar M. Cahanigo, salah satu pengendara yang menyaksikan kecelakaan tersebut.
Beberapa netizen di media sosial juga mengunggah foto-foto kondisi jalan yang rusak di berbagai titik kota, menandakan bahwa masalah ini bukan hanya terjadi di Jalan Sudirman, tetapi juga di jalan-jalan utama lainnya. (JN-Irul)