MEDAN – Pemko Medan terus menata dan merevitalisasi ruang-ruang terbuka publik sehingga masyarakat dapat merasakannya, salah satunya Taman Cadika di Jalan Karya Wisata, Kelurahan Pangkalan Masyhur, Kecamatan Medan Johor. Dengan demikian seluruh kegiatan yang ada di taman tersebut dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.
Hal ini disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Ka Mabicab) Gerakan Pramuka Kota Medan di acara Penutupan Raimuna Cabang VIII Tahun 2023 di Taman Cadika, Jumat (23/6) malam.
Saat Bobby Nasution menggelar dialog dengan peserta Raimuna Cabang VIII, Edo Pramana, salah seorang peserta berharap agar bumi perkemahan yang berada di Taman Cadika tidak dipindahkan karena memiliki sejarah yang patut dikenang.
Menanggapi itu, Bobby Nasution mengatakan, Pemko Medan memiliki banyak aset yang cukup potensial dan bagus untuk dijadikan sebagai Taman Edukasi dan berlangsungnya kegiatan pramuka. Sebab, kegiatan pramuka yang dilakukan bukan dilihat berdasarkan lokasi karena pramuka sendiri mengajarkan untuk beradaptasi dan mengambil hikmah yang diajarkan di tempat ini.
“Menghargai suatu sejarah memang penting dilakukan dan mengambil pembelajaran dari yang dilakukan orang-orang terdahulu. Namun jangan mensakralkan sesuatu yang tidak semestinya,” kata Bobby Nasution.
Jika tidak setuju dengan adanya pembangunan karena mensakralkan tempat lantaran adanya kegiatan yang sama dari dulu hingga sekarang, bilang Bobby Nasution, maka tidak akan ada pembangunan di wilayah tersebut. Tentunya ini, imbuhnya, tidak adil bagi generasi ke depan.
Meskipun ada yang tidak setuju dengan pembangunan yang dilakukan, ungkap Bobby Nasution, namun pembangunan tetap dilanjutkan sesuai yang dicanangkan Pemko Medan karena tujuannya untuk kepentingan yang lebih besar.
“Kami akan terus melanjutkan pembangunan. Ini untuk kepentingan yang lebih besar. Untuk semua gerakan yang ingin memajukan Kota Medan tentunya harus mendukung,” paparnya.(jns)
