P.sidimpuan: Peduli terhadap warga yang tertimpa suatu musibah tanah longsor, Kapolres Padangsidimpuan langsung memberikan bantuan sembako.
Bantuan itu diberikan kepada warga yang tertimpa musibah tanah longsor di jalan Padat Karya Gang Jabal 1, Lingkungan IV Kel. Sitamiang Baru Kec. P.sidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan, Rabu, (2/8/2023) pagi.
Tampak Kapolres P.sidimpuan didampingi Kapolsek Batunadua AKP Andi Gustawi bersama anggotanya memberikan bantuan berupa Sembako kepada warga bernama Wagiyem (90) tahun korban dampak bencana alam tanah longsor.
Pada kegiatan tersebut, Kapolres P.sidimpuan AKBP. Dudung Setyawan menyerahkan langsung bantuan kepada ibu Wagiyem didampingi Anak dan menantunya sebagai wujud kepedulian terhadap sesama.
“Semoga bantuan ini sedikit membantu dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari,” ucap AKBP Dudung Setyawan sambil menyerahkan bantuan.
Selain memberikan bantuan, Kapolres P.sidimpuan juga melakukan pengecekan secara langsung jalan dan tanah longsor di jalan Padat Karya Gang Jabal Kebun Demang Kelurahan Sitamiang Itu.
Lebih lanjut, AKBP Dudung Setyawan mengatakan, bahwa longsor terjadi pada Selasa (1/08/2023) sekitar pukul 5.00 wib pagi, dimana saat itu cuaca hujan lebat di Kota Padangsidimpuan.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, dan pihak Polres Padangsidimpuan sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah terkaiit longsor dan sudah kita sampaikan melalui pak Lurah dan pak Camat katanya.
Sejumlah personil Polsek Batunadua dan BPBD Kota Padangsidimpuan sudah melakukan pembersihan material Longsoran di belakang Rumah warga Itu.
AKBP. Dudung Setyawan, SH, S.IK, MH berharap semoga bencana alam ini tidak terjadi kembali, dan kita berdoa bersama semoga senantiasa diberikan perlindungan oleh Allah SWT.
Kepada masyarakat yang bertempat tinggal di wilayah Perbukitan, Kapolres mengimbau untuk senantiasa memperhatikan cuaca, disaat cuaca hujan untuk memperhatikan sekelilingnya dulu.
“Retakan-retakan tanah sangat perlu diperhatikan dan kepada Lurah, Kades serta Kapolsek supaya laksanakan mapping wilayah mana yang ada retakan-retakan tanah yang berpotensi longsor,” tandasnya. (JN-Irul)
