OMJAKISS dan IKMT Buka Puasa Bersama dan Santuni Ratusan Anak Yatim

MEDAN – Orang Masjid Jalan Kaki Setelah Subuh (OMJAKISS) dan Ikatan Keluarga Muslim Taman Setia Budi Indah (IKMT) menggelar acara buka puasa bersama sekaligus menyantuni 120 orang anak yatim dan piatu, di pelataran parkir Masjid Al Musabihin Komplek Taman Setia Budi Indah Medan, Selasa (11/4/2023) malam.

Ketua Panitia Buka Puasa Bersama dan menyantuni ratusan anak Yatim Omjakiss dan IKMT Yance Aswin SH, dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini tidak ada menggunakan uang infak masjid, dan terselenggara atas swadaya para anggota OMJAKISS dan IKMT serta sumbangan hamba Allah SWT.

“Ini merupakan bentuk kepedulian warga Komplek Taman Setia Indah kepada anak yatim dan piatu untuk berbagi rezeki, apalagi sebentar lagi kita akan menghadapi lebaran Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah dan dipastikan apa yang diberikan OMJAKISS dan IKMT serta pemberian hamba Allah SWT ini dapat dipastikan dapat memenuhi kebutuhan para anak yatim dari tiga panti asuhan ini untuk membeli baju dan celana baru serta kebutuhan lebaran lainnya,” ujar Yance.

Sebelum acara buka puasa bersama Ketua Panitia Yance Aswin SH, Komandan Omjakiss Ubay, Ketua IKMT H Djamaludin AH, Pak Indra, Al Ustadz KH Amiruddin MS, Prof Dr Akmal Tarigan, Ketua Forum Silaturahmi Masjid (Fosil) Prof Abdurahman Jamil memberikan santunan sebanyak tiga amplop dan makanan serta minuman yang istimewa kepada ratusan anak yatim.

Ustadz Mahadir Ritonga dalam ceramah menjelang berbuka puasa mengatakan tidak ada orang yang miskin ketika dia mau berbagi dengan anak yatim dan fakir miskin.

“Manfaatkan apa yang kita punya didunia, karena nanti akan dipertanyakan Allah SWT, orang yang paling bahagia adalah yang selalu senyum, karena banyak orang kaya namun hatinya tidak tenang, banyak masalah, namun ada orang yang kehidupannya sederhana namun hidupnya tenang,” ucap Ustadz Muhadir.

Sementara itu, Ketua IKMT H Djamaludin AH dalam sambutannya menceritakan tentang pembangunan masjid Al Musabihin, mulai dari pendirian awal.

“Awalnya tidak ada rancangan tidak ada rencana, tapi sekarang bisa berdiri masjid Al Musabihin dengan nilai puluhan miliar rupiah,” kata Djamaludin.

Selanjutnya, Waka Poldasu Brigjen Jawari mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada keluarga besar masyarakat muslim tasbih.Serta sangat bersyukur karena dipertemukan dengan para ulama dan anak yatim piatu.

“Inilah indahnya Islam, di Islam.tidak ada yang susah kalau kita ikuti syariat Islam, karena dalam Islam ada zakat, fitrah, zakat harta dan zakat mal,” tutur Jawari.

Waka Poldasu Brigjen Pol Jawari juga berpesan pada Kapolsek Medan Sunggal Kompol Yudha agar mendekatkan diri dengan warganya.

“Karena dekat warga itu indah dan banyak informasi yang bisa didapat kalau kita selalu bersilaturahmi dengan warga,” pinta Jawari.

Hadir dalam kegiatan ini, Prof KH Amiruddin MS, Ketua Ar Raudah Poldasu Burhanuddin SE, Prof Akmal Tarigan, Komandan Omjakiss Ubay, ratusan anak yatim serta ratusan undangan lainnya.(jns/bos)