Heboh! Cium Bau Menyengat, Warga Temukan Mayat Membusuk di Dalam rumah

P.SIDIMPUAN| Jelajahnews – Sesosok mayat ditemukan membusuk dengan mengeluarkan bau menyengat di salah satu rumah warga Jalan KH. Ahmad Dahlan (Jalan Tonga-red), Senin (6/1/2025), sekira pukul 18.00 Wib.

Identitas diketahui bernama Agustami Rangkuti (68) yang sudah dalam keadaan meninggal yang saat ini penyebabnya masih dalam penyelidikan.

Kejadian ini menghebohkan warga stempat tersebut diketahui akibat menyebarkan aroma bau busuk yang tercium di sekitar kawasan permukiman warga, sehingga memicu kecurigaan warga.

Kemudian warga pun melakukan penelusuran, hal hasil ditemukan sebuah mayat dalam kondisi membusuk di salah satu rumah yang ditempati oleh warga bernama Agustami Rangkuti (68) dalam keadaan meninggal dunia.

Informasi dihimpun, temuan mayat yang diperkirakan sudah meninggal dunia sejak 3 hari lalu pertama kali diketahui tetangga korban Faisal (38), yang mencium bau busuk sangat menyengat berasal dari rumah korban.

Faisal Warga yang merasa curiga langsung memanggil warga lainnya dan Kepala Lingkungan (Kepling) I Samora dan mendatangi rumah korban yang merupakan sumber bau busuk, namun kondisi rumah dalam keadaan terkunci dan saat di intip, di dalam kamar rumah, terlihat sesosok mayat yang sudah membujur kaku.

Selanjutnya warga melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib dan tidak berapa lama kemudian, personil kepolisian dari tim Inafis Sat Reskrim Polres Padangsidimpuan bersama Babinsa dan aparat Kelurahan tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi dan penyelidikan.

Selain itu, pihak kepolisian juga melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna mengumpulkan bukti dan memastikan penyebab awal kematian, sekaligus meminta keterangan dari sejumlah saksi, termasuk warga yang pertama kali mencium bau busuk dan menemukan jenazah tersebut.

Usai dilakukan olah TKP, jenazah dibawa ke RSUD Kota Padangsidimpuan untuk dilakukan proses otopsi yang bertujuan untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.

Dari hasil pemeriksaan awal, korban diperkirakan telah meninggal dunia lebih dari tiga hari yang lalu. Kondisi tubuh yang membusuk menandakan waktu kematian yang cukup lama sebelum ditemukan.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan memberikan informasi apa pun yang dapat membantu penyelidikan.

Menurut keterangan warga setempat, Bayo Siregar, bau menyengat itu sudah tercium sejak beberapa hari sebelumnya, namun baru ditelusuri karena semakin tidak tertahankan.

”Korban memang sudah lama tinggal di permukiman ini dan selama ini korban tinggal sendirian, sementara anak-anaknya berdomisili di luar kota,” ungkapnya. (JN-Irul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *