SIDEMPUAN– Hari ke-2 pencarian Lucky Satrio, Federasi Arung Jeram Indonesia (Faji) Tapanuli Selatan (Tapsel) gerak cepat bersama instansi terkait, BPBD, Basarnas, Polri dan TNI melakukan penyisiran aliran sungai, Senin (1/5/23).
Diketahui, Lucky bocah laki-laki berusia 8 tahun hilang terseret arus air ketika mandi air hujan dipinggir paret di Jalan Mawar Ujung, Kelurahan Ujung Padang, Kecamatan Padang Sidempuan Selatan, Kota Padang Sidempuan, pada Minggu (30/04/23).
Ketua Faji Tapsel, Ahmad Negara mengatakan, mereka mendapatkan laporan adanya anak yang terjatuh ke dalam parit dan terseret arus banjir tersebut. Lalu mereka melakukan pencarian, namun sampai pukul 02:00 Wib mereka tidak menemukan korban.
Kemudian, pencarian korban di hari kedua dilakukan dengan penyisiran sungai Batang Ayumi kota Padang Sidempuan hingga ke sungai Batang Angkola Muaratais Tapanuli Selatan.
“Setelah melakukan penyisiran jalur parit mulai dari lokasi hanyutnya korban, kita juga menyisir sungai Batang Ayumi kota Padang Sidempuan sampai ke sungai Batang Angkola Muaratais Tapsel,” ujar Ketua Faji Tapsel, Ahmad Negara.
Dalam pencarian, kata Ahmad, pihaknya bersama Polri, Bazarnas dan BPBD kota Padang Sidempuan membawa 3 unit perahu karet, namun hanya 2 unit yang bisa digunakan. Sebab, 1 unit perahu karet BPBD kota Padang Sidempuan rusak.
Menurut Ahmad, penyisiran dan pencarian di Sungai dilakukan dikarenakan air meluap deras dan kedalaman parit tanpa ada halangan pada arus air diyakinkan sampai ke sungai.
“Kita sudah berada di sungai Batang Angkola Muaratais melakukan penyisiran dan pencarian, namun korban hanyut belum ditemukan. Kini kami menuju Pos di Jalan Mawar untuk berunding kembali membahas langkah pencarian selanjutnya,” ujarnya.
Sementara, Kapolsek Batunadua AKP Andi Gutawi mengatakan, pihaknya bersama instansi terkait melakukan pencarian dengan menyusuri aliran sungai Batang Ayumi dan Aliran sungai Batang Angkola dengan menggunakan unit perahu karet.
“Pukul 11.30 Wib saat cuaca mendung dan arus sungai deras, untuk Sementara Tim yang melakukan pencarian korban di aliran parit jalan Mawar Kel. Ujung Padang Kec. Psp Selatan telah sampai ke Bendungan Paya Sordang Desa Huta Lombang Kec. Psp Tenggara, namun korban belum ditemukan,” pungkasnya.
Turut hadir dalam pencarian, Kepala BPBD Kota Padang Sidempuan Dedy Iriansyah, Camat Padang Sidempuan Selatan M. Toib Simanjuntak, Kasat Pol PP Padang Sidempuan.
Personil Brimob Yon C Polda Sumut Sebanyak 10 orang, Anggota Dinas BPBD Kota Padang Sidempuan, Anggota Tim BASARNAS Sumut, Anggota Faji Tapsel, Personil Polsek Batunadua, Personel Satpol PP Masyarakat Kelurahan Ujung Padang. (JN-Irul)