TAPSEL| Jelajahnews – Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) H. Gus Irawan Pasaribu resmi melantik 21 guru menjadi kepala sekolah SD dan SMP di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Tapsel, Jumat (16/5/2025).
Pelantikan ini dilakukan sebagai langkah nyata dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan menyelaraskan regulasi nasional.
Kegiatan pelantikan digelar di Gedung Serba Guna Sarasi, Komplek Perkantoran Bupati Tapsel, dengan berlandaskan Permendikbudristek Nomor 40 Tahun 2021 tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah.
Dalam sambutannya, Bupati Gus Irawan Pasaribu menegaskan pentingnya rotasi jabatan kepala sekolah yang maksimal selama delapan tahun pada satu sekolah.
Jika tidak dilakukan rotasi sesuai ketentuan, jabatan kepala sekolah akan dinonaktifkan secara otomatis oleh sistem digital manajemen sekolah.
“Pelantikan ini dilaksanakan secara mendadak karena adanya penyesuaian batas waktu hingga 20 Mei 2025. Surat Keputusan baru ditandatangani pada 15 Mei, sehingga kami memilih Jumat ini sebagai hari baik,” ujar Bupati Gus Irawan.
Lebih lanjut, Bupati menekankan pentingnya digitalisasi dalam dunia pendidikan, terutama dalam pengelolaan keuangan dan pelaporan.
Ia menyebut bahwa penerapan teknologi informasi akan mendukung tata kelola yang lebih tertib, transparan, dan efisien.
“Digitalisasi tidak hanya mempermudah pengelolaan tetapi juga meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam kegiatan pendidikan,” tambahnya.
Langkah ini juga merupakan bagian dari upaya mendukung visi nasional Indonesia Emas 2045, yang menjadikan pendidikan sebagai pilar utama pembangunan jangka panjang.
Kepala BKD Tapsel, Ahmad Suaib Harianja, menjelaskan bahwa pelantikan ini dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan Bupati Tapsel Nomor 188.45/184/KPTS/Tahun 2025.
Keputusan ini mencakup penugasan 21 guru dari berbagai kecamatan seperti Sipirok, Arse, Angkola Timur, Angkola Barat, Marancar, Batang Toru, Angkola Selatan, Angkola Muara Tais, Batang Angkola, Sayur Matinggi, dan Tantom Angkola.
“Pelantikan ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Tapsel dalam meningkatkan mutu pendidikan dan memperkuat kepemimpinan di lingkungan sekolah.
Kepala sekolah memiliki peran penting dalam mendorong inovasi serta adaptasi terhadap perkembangan teknologi,” ujar Ahmad Suaib Harianja.
Pelantikan ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, para Asisten, Staf Ahli, pimpinan OPD, serta sejumlah pejabat daerah lainnya.
Kehadiran para pemangku kebijakan ini menunjukkan pentingnya sinergi dalam membangun pendidikan berkualitas di Tapsel.
Acara ditutup dengan pembacaan ikrar oleh para kepala sekolah yang baru dilantik, diikuti doa bersama sebagai simbol harapan agar para pemimpin sekolah ini dapat menjalankan tugasnya dengan amanah dan penuh dedikasi. (JN-Irul)
