TANJUNGBALAI – Untuk menyamakan persepsi serta tingkatkan mutu pelayanan jaminan kesehatan masyarakat, BPJS Kesehatan dan Pemkot Tanjungbalai gelar forum kemitraan pemangku kepentingan di ruang kerja Sekdakot Tanjungbalai, Rabu (24/11/2021).
“Kita melakukan pertemuan forum kemitraan. Forum ini secara rutin dilakukan BPJS Kesehatan, dimana forum ini diketuai sekda. Dari BPJS sebagai sekretaris dan ada anggota dari berbagai stakeholder terkait dinkes, dinsos, dukcapil, IDI, asosiasi klinik dan asosiasi fasilitas tingkat pertama,” kata Kepala BPJS Kesehatan Tanjungbalai Lenny Marlina.
Ia mengatakan forum ini bertujuan sebagai tempat koordinasi dan komunikasi bersama terkait apa saja yang bisa diperbaiki dari pelayanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Kota Tanjungbalai.
Menurutnya, BPJS kesehatan tidak bisa berdiri sendiri, jadi memang harus melibatkan berbagai pihak. Olehnya, Ia berharap melalui forum ini terjalin kordinasi dan sinergitas yang baik serta didapatkan solusi. Di sinilah peran berbagai stakeholders untuk mencari solusi dari masalah tersebut.
“Jadi harapannya dengan kegiatan ini akses pelayanan kesehatan itu lebih baik, kemudian juga peserta ini juga puas dalam pelayanan di BPJS kesehatan,” terangnya.
Sementara, Plt Walikota Tanjungbalai H Waris Thalib berharap melalui forum kemitraan ini berbagai permasalahan yang terjadi seputar pelayanan kesehatan dapat dicari solusinya agar kedepan keluhan-keluhan masyarakat bisa diminimalisir.
“Harapannya hak dan kewajiban peserta BPJS harus berjalan seiring. Ketika kewajibannya sudah ditunaikan, maka peserta BPJS itu harus memperoleh pelayanan yang maksimal,” sebut Waris.
Selain dihadiri Plt Walikota Tanjungbalai, juga Ketua Komisi C DPRD Tanjungbalai Eriston Sihaloho, Pj Sekdakot Nurmalini Marpaung, Kepala BPJS Kesehatan Tanjungbalai, Lenny Marlina, Asisten Ekbangsos Zainul Arifin, Dinas Kesehatan, para Kepala Puskesmas. (Kurniawan).
