MEDAN – Anggota DPR RI meninjau pelaksanaan vaksinasi warga binaan yang digelar Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan berkerjasama dengan Polda Sumut, Senin (8/3/2022).
Pelaksanaan vaksinasi ini pun menuai pujian dari anggota Komisi III DPR RI.
“Saya kira kami cukup puas dengan pelaksanaan ini. Kita berharap melalui pelaksanaan vaksinasi ini mampu memberi imunitas kepada warga binaan,” ujar Romo H R. Muhammad Syafi’i, ditulis Selasa (8/3/2022).
Kehadiran Romo dan rombongan Komisi III DPR RI lainnya, juga menuntut ketegasan dari pimpinan satuan kerja terutama soal pelaksanaan protokol kesehatan (prokes).
“Tentu saja ketegasan dari pimpinan, untuk siapapun yang datang ke lapas, itu harus sudah lolos Swab, supaya tidak mencemari warga yang ada di lapas maupun di rutan,” kata Romo.
Anggota lainnya, Habib Aboe Bakar Alhabsyi, juga menyampaikan apresiasinya atas terlaksananya kegiatan vaksinasi di lapas.
“Saya tadi senang pelaksanaan vaksinasi, itu bagus kerja sama dengan Polda,” ujar Habib ditempat terpisah.
Kegiatan vaksinasi ini menyasar ke 500 warga binaan di Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan. Dengan harapan dapat memberi imunitas kepada semua Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Lantaran, kondisi Lapas Kelas I Medan kelebihan penghuni yang sangat rentan dalam penyebaran Covid-19. Olehnya, percepatan vaksinasi pun menjadi hal wajib untuk terus dilakukan, baik itu dosis primer maupun Booster (lanjutan).
Menyoroti terjadinya over crowding yang terjadi di banyak lapas maupun rutan di wilayah Sumatera Utara, membuat Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumut harus terus melakukan percepatan pemberian vaksinasi bagi para WBP. (Pasrah)
