ASAHAN – Bupati Asahan H. Surya, BSc menghadiri acara revitalisasi pencanangan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) di lingkungan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kisaran, Selasa (30/11/2021).
Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kisaran Agus Budianta, SE, MM dalam Sambutannya menyampaikan Ucapan terima Kasih atas Kehadiran Bupati dan unsur Forkopimda pada acara Pencanangan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi di Kantor KPKNL.
Agus menyampaikan harapannya kepada Bupati dan unsur Forkopimda untuk sama sama bersinergi dalam mewujudkan Kabupaten Asahan menjadi Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Pencanangan Zona Integritas yang di laksanakan Kantor KPKNL hari ini merupakan wujud keseriusan dalam menciptakan Kantor KPKNL menjadi kantor yang bebas Korupsi.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati H. Surya mengucapkan selamat sekaligus mendukung atas diselenggarakannya revitalisasi pencanangan pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) di lingkungan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kisaran.
“Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Asahan mengucapkan selamat atas pencanangan WBK dan WBBM di lingkungan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Kisaran pada hari ini. Ini merupakan momen yang sangat penting serta menjadi semangat bersama untuk mewujudkan kelembagaan KPKNL semakin professional, berintegritas, bekerja keras, berkomitmen dan bekerja sehingga mampu menjadi pilar reformasi birokrasi yang saat ini menjadi tuntutan publik,” kata Bupati.
Bupati menjelaskan, pembentukan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bersih dan Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Malayani (WBBM) merupakan program Kementerian PANRB yang memiliki tujuan untuk mengajak seluruh badan atau lembaga pemberi layanan publik untuk turut serta menciptakan kepercayaan publik yang tinggi dengan kinerja bersih dan terbebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
Karena itu, lanjut Bupati, Pembentukan zona integritas menjadi indikator penting bagi tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan yaitu mengembangkan lembaga pemerintahan yang efektif, akuntabel dan transparan pada semua tingkatan.
“Kami juga telah berkomitmen membangun zona integritas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Asahan untuk mendukung reformasi birokrasi, ASN yang melayani dan professional serta bebas dari KKN. Saya juga berharap momentum hari ini akan semakin menguatkan komitmen kita dalam membangun zona integritas,” pungkasnya.
Mengakhiri Sambutannya Bupati menyampaikan harapannya agar dalam melakukan pelayanan, lebih taat aturan, transparan, akuntabel dan lebih banyak memperhatikan kebutuhan masyarakat apalagi di tengah Vandemi Covid 19 yang tengah melanda Negeri Kita tercinta ini, untuk mewujudkan hal tersebut kita harus mampu memberikan pelayanan terbaik melebihi apa yang menjadi harapan masyarakat.
Acara diakhiri dengan Penandatangan Piagam Pencanangan Pembangunan Zona Integritas Oleh Bupati Asahan, Kepala Kanwil DJKN Tedy Syandriadi, Ketua PN Kisaran Nelson Angkat, SH, MH, Kepala Kejaksaan Negeri Asahan Aluwi, SH, Kapolrea Asahan, Dandim 9208/AS,Kepala Badan Pusat Statistik Minda Flora Ginting, Kepala KPP Pratama Maman Surachman, Pimpinan Bank Sumut Fadli, Ketua STMIK Royal Wan Maariatul Kifti, SE, MM.(YS)