P.SIDIMPUAN| Jelajahnews – Ketua DPD Partai Golkar Tapanuli Selatan (Tapsel), H. Rahmat Nasution, menyuarakan dukungan penuh kepada Musa Rajekshah alias Ijeck.
Dukungannya yang tak tergoyahkan itu kepada Ijeck untuk kembali lagi menakhodai DPD Partai Golkar Sumatera Utara periode 2025–2030.
Dalam forum konsolidasi internal partai yang digelar di Pusat Kegiatan DPD Golkar Tapsel, Jalan Ade Irma, Padangsidimpuan, Selasa (15/4/2025), Rahmat tampil percaya diri.
Ia tak sekadar mengikuti arus, melainkan ingin Tapsel tampil sebagai pelopor dukungan.
“Saat ini, sekitar 90 persen DPD tingkat II di Sumut sudah mendukung Pak Ijeck. Maka Tapsel tak boleh hanya berada di belakang.
Kita harus berdiri di depan, menunjukkan komitmen dan keberanian,” ujar Rahmat, yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Tapsel.
Konsolidasi ini dihadiri 14 Pimpinan Kecamatan (PK) dan seluruh unsur kepengurusan Golkar Tapsel.
Di hadapan mereka, Rahmat tak hanya menyampaikan dukungan, tetapi juga memaparkan alasan strategis di balik pilihan politik itu.
Menurut Rahmat, kepemimpinan Ijeck selama periode 2020–2025 telah membawa Partai Golkar Sumut melaju ke arah yang lebih solid dan progresif.
Ia menilai, gaya kepemimpinan Ijeck yang terbuka, demokratis, dan menyatukan semua elemen menjadi kekuatan utama partai.
“Di bawah Ijeck, kursi DPRD kabupaten/kota naik dari 108 ke 184, lalu ke 208. Di provinsi dari 15 ke 22 kursi. Bahkan di DPR RI, dari empat menjadi delapan kursi. Ini bukan retorika. Ini prestasi,” ucap Rahmat.
Tak hanya kuat di panggung politik, Musa Rajekshah juga aktif di ranah sosial-keagamaan.
Lewat Yayasan Haji Anif (YHA) yang ia pimpin, Ijeck telah membangun dan meresmikan sejumlah masjid, termasuk Masjid Al Musannif di Labuhanbatu Utara dan Deli Serdang serta masjid di kawasan Pondok Pesantren KH Ahmad Dahlan, Sipirok.
Bagi Rahmat, dukungan dari Tapsel memiliki makna strategis. Tapsel bukan hanya wilayah administratif, tapi juga barometer politik di selatan Sumatera Utara.
“Konsolidasi ini bukan simbolik. Ini manifestasi kesungguhan dalam membangun kekuatan politik yang berakar dan berdaya dorong,” katanya.
Yel-yel “Tapsel Maju, Golkar Menang” menggema di ruang konsolidasi—sebuah simbol kekompakan dan loyalitas yang kokoh terhadap arah perjuangan partai.
Golkar Tapsel telah mengambil sikap. Dan dengan dukungan penuh yang digelorakan, arah angin Musda Golkar Sumut kian jelas: Ijeck, satu periode lagi. (JN-Irul)
