TAPSEL| Jelajahnews – Truck kontainer milik pihak ketiga PT. Agincourt Resources (PTAR) Martabe tambang emas Batang Toru tergelincir ditanjakan menutupi jalan hingga macet di Jalan Lintas Padangsidimpuan- Sibolga.
Hal itu dibenarkan oleh Kasat Lantas Polres Tapanuli Selatan (Tapsel), AKP Dahnial Saragih, S.H ketika dikonfirmasi awak media, Selasa (25/02/25) melalui telepon aplikasi Whats App.
Informasi dihimpun lokasi kejadian di Desa Sianggunan, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapsel Provinsi Sumatera Utara ini macet total mulai dari Pasar Sitinjak kurang lebih sekitar 9,2 Kilometer.
AKP Dahnial Saragih mengatakan, insiden ini terjadi kurang lebih sekitar pukul 03:00 Wib pagi, dimana truck kontainer bermuatan alat berat craine dengan berat 20 ton tergelincir ketika ditanjakan dengan kondisi hujan.
“Saat di jalan tanjakan pada tikungan, kendaraan tidak kuat menanjak, ditambah lagi dengan kondisi hujan sehingga truck ini tergelincir dan menutupi jalan,” jelas Kasat Lantas.
Lebih lanjut, AKP Dahnial mengatakan, pihaknya saat ini sedang berupaya dan berkoordinasi dengan pihak ketiga dari PTAR untuk menggeser belakang truk agar jalan bisa dilewati.
Kepada masyarakat pengguna jalan, Kasat lantas mengimbau untuk bersabar, karena pihaknya akan berusaha secepatnya mengevakuasi truck tersebut agar bisa dilalui.
Sementara Gloria Natalia Dolorosa dari perusahaan tambang emas PT Agincourt Resources Martabe menyebutkan, akibat macet tersebut pekerja perusahaan tambang jadi putar arah dari Marancar yang diketahui perjalanannya lebih jauh.
“Iya, bang. Banyak pekerja jadi putar via Marancar,” ketik Gloria, wanita yang akrab disapa dengan panggilan Ocha.
Saat ini, kata Ocha, dirinya sedang mencari info truck kontainer bermuatan alat berat yang menutupi jalan tersebut.
“Lagi dicek info ini,” pungkasnya dengan pesan singkat di Whats App. (JN-Irul)
