TAPSEL – Bupati Tapanuli Selatan Dolly Pasaribu menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Ikhsan Kampung Pintu Langit Julu Desa Huraba, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapsel, Senin (27/6/2022).
Bupati berharap, apa yang menjadi hajat para pengurus Masjid Al Ikhsan atau pun masyarakat sekitar, semoga dapat dipermudah oleh Allah SWT.
“Tentu dalam pembangunan masjid ini, masyarakat harus ikut serta menyambut juga melaksanakannya dengan sebaik-baiknya,” pinta Dolly Pasaribu.
Dolly juga berharap agar nanti, masjid tersebut bisa berdiri megah. Karenanya ia berharap, supaya masjid tersebut menjadi tempat berkumpulnya orang-orang baik seperti namanya, Al Ikhsan.
“Begitu juga dalam proses pembangunan masjidnya, kami berharap bisa berjalan dengan lancar hingga selesai. Dan pada akhirnya masjid ini menjadi perkumpulan orang-orang yang baik, yang bisa membesarkan nama Allah SWT dan menghidupkan ajaran Islam,” harapnya.
“Tentu dengan megah dan nyamannya masjid itu nantinya akan menambah semangat masyarakat untuk beribadah,” imbuhnya.
Sementara, Ketua rombongan Saroha Malaysia, Baharom Nasution menjelaskan, sejarah bagaimana mereka bisa sampai di Kampung Pintu Langit, Desa Huraba, bermula dari teman di media sosial.
Baharom Nasution menyebut, tujuan pihaknya datang ke Kampung Pintu Langit, awalnya untuk melihat lokasi dari pembangunan Masjid Al-Ikhsan.
“Ini yang disebut rejeki dan kami juga sedaya upaya akan membantu pembangunan masjid ini. Saya sudah lama berteman di media sosial dengan Munir Ritonga, salah satu masyarakat di Desa ini,” tuturnya.
Baharom juga menceritakan bagaimana rencana pembangunan masjid itu. Di mana, awalnya ia meminta proposal dan bercerita kepada perkumpulan Saroha Malaysia, hingga pada akhirnya mereka bersedia mengumpulkan dana untuk pembangunan Masjid Al Ikhsan.
“Terima kasih atas sambutan Bupati Tapsel yang baru pertama kali jumpa dengan sosok yang religius serta masyarakat Kampung Pintu Langit Desa Huraba,” sebutnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati beserta rombongan Sahora Malaysia tampak disambut tokoh adat dengan budaya “Mangulosi”, yang dilanjutkan dengan adat manor-tor. Kemudian, Bupati melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Ikhsan. (JNS-Irul).