MEDAN – Peristiwa bentrokan antara dua kelompok remaja diduga geng motor terjadi di Dusun 14 Desa Saentis, Kecamatan Percut Seituan, Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu (26/12/2021).
Tak tanggung-tanggung, dalam aksi bentrok antar kelompok tersebut sempat membuat situasi memanas dan mencekam.
Pasalnya, para remaja membawa berbagai senjata tajam, panah, pedang, samurai, senapan angin dan senjata air sofgun.
Dalam bentrok ini satu orang tewas Alfiansyah Najib warga Desa Cinta Rakyat, Deli Serdang, dan ada beberapa korban luka yang mayoritas masih remaja.
Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol M Agustiawan menjelaskan aksi bentrokan atau tawuran antar dua geng motor itu terjadi sekitar pukul 05.30-06.00 WIB.
Saat ini korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan, setelah dilakukan otopsi.
Terkait dengan pelaku, polisi sudah mengantongi 1 nama pelaku utama, inisial M dan sudah mendatangi rumah pelaku. Namun sayang pelaku tidak ditemukan dirumahnya, hanya yang didapati Polisi beberapa barang bukti dirumah pelaku.
“Sudah ada 1 nama pelaku utama inisial M,” tukas Kapolsek.
Barang bukti yang berhasil diamankan dari rumah pelaku berupa busur panah, pedang dan samurai yang sering dipakai pelaku melakukan aksi tawuran.
Menurut Kapolsek, tidak menutup kemungkinan masih ada beberapa pelaku lain yang ikut serta dalam peristiwa tersebut.
“Kami dari Polsek Percut Sei Tuan, di back up Polrestabes Medan dan Polda Sumut berusaha untuk terus mengungkap pelaku dengan cepat,” kata Kompol M Agustiawan kepada kru media ini, Minggu (26/12/2021) sore.
Dikatakan, untuk pemicu terjadinya bentrok antar dua geng motor tersebut belum dapat disimpulkan polisi.
“Sampai saat ini kami belum bisa memastikan karena masih didalami, keterangan masih terus mencari informasi terkait dengan saksi-saksi yang berada di TKP,” pungkasnya.
Sementara, paska terjadinya peristiwa bentrokan, ada 1 orang meninggal dunia, dan korban luka-luka sekitar 5 orang.
Kemudian, lanjut Kapolsek, dari hasil visum luar sementara, korban yang meninggal terkena luka di bagian dada sebelah kiri akibat tembakan airsofgun. Namun, untuk hasil visum lebih jelas masih menunggu otopsi secara lengkap dari RS Bhayangkara Medan.
Sebelumnya, Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol M Agustiawan kepada jelajahnews.id membenarkan peristiwa bentrokan tersebut.
“Benar-benar Pak, ada bentrokan antara geng motor, kejadiannya jam 05.30 sampai 06.00 WIB, dan ada 1 orang tewas,” ujar Kapolsek saat dihubungi via seluler, Minggu (26/12/2021) siang.
Ia mengatakan, saat ini korban sedang dibawah ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi. Dan belum diketahui motif kejadian, karena saat ini pihak kepolisian sedang mencari para pelaku.
Dikatakan Kapolsek, saat ini pihaknya juga sedang menunggu keluarga korban untuk membuat laporan di Polsek.
“Ini kami menunggu keluarga korban, dan kami sedang tindak lanjuti dan kalaupun misalnya keluarga korban agak lama melaporkan, kami tetap tindak lanjuti karena terkait kehilangan nyawa orang, jadi kami tetap bertindak duluan,” tegas Kompol M Agustiawan.
Dikatakan Kapolsek, saat ini timnya sedang mencari para pelaku dan menindak lanjuti atas kejadian tersebut. dan kejadian ini masih ditindaklanjuti dan sedang mencari para pelaku. (BTM)