TAPSEL– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Selatan (Tapsel) memberi pelatihan Manajemen Kemandirian Usaha bagi Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) menuju Koperasi Syari’ah, pada Senin (13/11) di Aula Sarasi, Lantai III, Kantor Bupati setempat.
Pelatihan dalam upaya peningkatan dan pengembangan UMKM manajemen kemandirian usaha bagi BKMT, ini dipandu langsung jajaran Dinas Perdagangan dan Koperasi UKM Kabupaten Tapsel.
Acara dibuka oleh H Dolly Pasaribu, selaku Bupati Tapsel. Pelatihan ini diikuti oleh 100 orang anggota BKMT yang berasal dari beberapa kecamatan se-Kabupaten Tapsel.
Sebagai narasumber hadir Kepala Cabang Bank Syari’ah Indonesia, Bambang Irawadi, dan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Syahada, Dr Darwis Harahap, MSi.
Dalam sambutannya, Dolly menyampaikan pelatihan ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip manajemen usaha, yang fokus pada penerapan nilai-nilai syari’ah dalam konteks koperasi syari’ah BKMT.
Pelatihan ini juga bertujuan untuk memberdayakan usaha BKMT dan mendorong transformasi menuju model usaha yang lebih berkelanjutan.
“Secara prinsipnya koperasi ini sudah sangat baik. Bahkan di BKMT sudah sangat hidup simpanannya, sudah sampai ratusan juta rupiah,” kata Bupati.
Sehingga hal ini, menurut Dolly, dapat dimanfaatkan untuk memakmurkan anggota secara ekonomi maupun sosial. Terakhir Dolly berharap, semoga Allah SWT meridhoi pelatihan ini.
“Dan semoga BKMT menjadi wadah yang dapat digunakan sebagai syi’ar dan ekonomi yang semakin lancar,” tutupnya. (JN-Irul)