Waduh! Proyek Drainase di Sidimpuan Bernilai Miliaran Rupiah Diduga Amburadul

P.SIDIMPUAN| Jelajahnews – Proyek pembangunan rehabilitasi drainase dan gorong gorong di Kota Padangsidimpuan terindikasi di nilai amburadul dan asal jadi.

Lokasi proyek ini tepatnya berada di Desa Ujung Gurap Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, Rabu (08/01/24) yang diketahui selesai pada tahun 2024, namun proyek tersebut tak kunjung selesai.

Upaya konfirmasi dilakukan awak media, namun kontraktor pemenang tender pembangunan tersebut sulit untuk bertemu, dikarenakan kontraktor jarang berada di lokasi proyek.

Tampak dari plank merk, terungkap anggaran pembangunan rehabilitasi gorong-gorong itu mengelontorkan dana lebih kurang Rp 2,3 miliar yang bersumber dari APBD Provinsi Sumatera Utara.

Selain itu, pada plank merk juga dicantumkan pemenang tender proyek tersebut atas nama CV STHAPATI KARYA PERSADA. Dan diketahui panjang proyek pembangunan tersebut lebih kurang 77 meter.

Salah satu warga setempat bermarga Harahap menyebutkan, pembangunan proyek tersebut diharapkan untuk lebih melancarkan saluran air ke sawah-sawah milik masyarakat yang ada di wilayah.

“Kondisi pembangunannya diperkirakan masih 40%-50%. Makanya, kami ragu entah kapan siap proyek itu. Padahal, masyarakat sudah butuh,”ungkapnya Bayo Harahap kepada wartawan.

Menurutnya, pekerjaan mau material proyek pembangunan gorong-gorong tersebut ia menilai dari pembangunannya diduga asal-asalan dan amburadul sehingga tidak sesuai yang diharapkan warga sekitar.

“Kok sampai sekarang belum siap, padahal tahun 2024 sudah berakhir. Kami meminta agar kontraktor pemenang tender agar mau bertanggung-jawab,”tandasnya (JN-Tim)